Your Sport, Your Life! - Olah Raga Tak Sekedar Mengejar Juara

"Kamu kurang olah raga sih!"

Selalu saja saya dengar kalimat tersebut jika saya bertanya "Kenapa ya sering pegel-pegel?". Kalimat itu pun pasti diucapkan Mama saya ketika saya dilanda asma. Bahkan saat mau melahirkan Mama mengatakan hal yang sama. Saya akui, saya memang kurang olah raga, kayaknya terakhir kali rutin berolah raga adalah saat masih duduk dibangku sekolah. Mungkin sekitar 9 tahun yang lalu. Udah lama banget kan? Begitu juga dengan suami, meski dikantornya ada program olah raga senam setiap hari jumat tapi doi nggak mau ikutan, katanya instrukturnya terlalu seksi, hihihi. Jadilah kita berdua resmi menjadi keluarga yang jarang berolah raga dan banyak duduk karena tuntutan pekerjaan.

Tidak mau melakukan kesalahan yang sama, saya dan suami sempat bertukar pikiran tentang olah raga apa yang kelak akan kita ajarkan pada khalif. Bahkan ada percakapan bahwa lebih baik Khalif diarahkan untuk menjadi atlit sepak bola saja. Akhirnya, saat itu kami sepakat akan mengajarkan lima olah raga yang bisa Khalif lakukan, yaitu:

1. Renang

2. Berkuda

3. Panahan

4. Catur

5. Lari

Untuk poin satu, empat, dan lima saya masih yakin bisa dilakukan. Pasalnya meski jarang olah raga saya masih bisa berenang. Suamipun masih bisa berlari. Jadi nanti saya bisa mengajak khalif belajar berenang sementara lari akan diajarkan suami. Kemudian catur bisa kami ajarkan bersama, karena kami memang suka dengan catur.  Tapi untuk olah raga yang kedua dan ketiga saya nggak terlalu yakin. Karena kami belum pernah melakukan kedua olah raga tersebut. Jadi gimana mau mengajarkan khalif? Memang berkuda dan memanah adalah sunnah Rasulullah, tapi kalau diajarkan sembarangan kan malah berabe, iya nggak?

Akhirnya saya mencari tahu dimana Khalif bisa belajar olah raga, dan bertemulah saya dengan sebuah tempat bernama "Playfield". Apaan tuh?

Playfield adalah sebuah tempat dimana anak-anak dapat belajar sambil bermain. Berbeda dengan playground, playfield mengkhususkan anak-anak belajar olah raga yang disukainya. Jadi nantinya anak-anak akan diajarkan basic olah raga yang disukai sembari belajar membangun karakter yang positif. Selain itu, anak-anak akan diajak untuk fokus pada pengembangan diri, bukan berkompetisi.

Keren banget yaa playfield ini!
FYI nih, ada 10 kelas yang diadakan oleh Playfield, yaitu:
1. Gymnastics
2. Baby Class
3. Ballet
4. Matrial Art
5. Dance
6. Basketball
7. Futsal
8. Tennis
9. Badminton
10. Swimming

Dan kesepuluh kelas tersebut memiliki tahapan-tahapan tersendiri. Jadwal lengkapnya bisa dilihat disini ==> Playfield Shcedulle Lengkap banget kan? *wink*

Jadi nanti Khalif ngambil kelas yang mana ya? Hihihi, sepertinya saya harus mennggu khalif besar dulu. Biar nanti Khalif yang menentukan mana kelas yang akan dimasuki. Karena olah raga sebenarnya bukan hanya untuk mengolah raga agar sehat namun juga mengolah sisi psikologis anak agar menjadi manusia berkarakter positif. Hal-hal positif yang dipercaya bisa anak pelajari ketika belajar di Playfield, antara lain:

• Disiplin
• Percaya diri
• Motivasi
• Kepemimpinan
• Sportivitas
• Keadilan
• Kepemimpinan
• Menghormati orang lain dan yang lebih tua
• Teamwork
• Tetap fit dan sehat
• Memiliki banyak teman
• Kemampuan bersosialisasi

Mulai sekarang saya menanamkan pada diri sendiri bahwa kelah saya harus mengajarkan anak-anak berolah raga sejak dini, bukan hanya diajarkan caranya menang dan menjadi juara serta atlit. Tapi saya harus mengajarkan hal-hal positif lain yang bisa didapatkan dari berolahraga. Selain itu saya juga harus mulai rajin lagi berenang biar makin singset walau sudah melahirkan. Pokoknya your sport, your life banget lah! Fix! <3

source: http://playfield.co.id/