Sabtu, 5 Agustus 2017 kemarin
saya berkesempatan datang ke Konferensi Ayah Bunda Platinum yang diadakan oleh
Morinaga. Mengambil tema “Siapkan Kecerdasan Multitalenta Si Kecil Sejak Dini”,
acara ini diadakan di Harris Hotel and Conventions, Bandung. Bandung merupakan
kota ke-8 dari 26 kota yang akan mengadakan Konferensi Ayah Bunda Platinum. Konferensi
ini diadakan Morinaga sebagai sarana belajar para orang tua mengenai tumbuh
kembang anak. Kira-kira materi parenting apa ya yang akan saya dapatkan untuk
mempersiapkan kecerdasan multitalenta anak di Konferensi kali ini? Hmmm….
Pertama kali tiba dilokasi acara,
saya disambut dengan pasukan merah meriah. KEREN! Banyak banget lho yang
datang. Penurut panitia, jumlah peserta yang datang ke Konferensi Ayah Bunda
Platinum adalah 1006 orang! HEBAT! Ternyata di Kota Bandung ini banyak
orangtua yang peduli sama kecerdasan anak hingga rela datang ke acara parenting
di saat weekend!
Selain pasukan merah, dilokasi banyak sekali booth yang
berkaitan dengan ibu dan anak. Mulai dari cekalergi.com, Morinaga MI Play Plan,
booth Morinaga, Prenagen, dan Milna, serta Playground. Yang paling menarik
perhatian saya adalah kehadiran Chila dan Chilo, si maskot Morinaga.
Setelah berputar beberapa kali,
saya dan Khalif masuk ke hall. Acara masih belum mulai, kami memilih duduk
dikursi paling kanan tiga baris dari depan. Tak lama, MC membuka acara
Konferensi Ayah Bunda Platinum Dan menyerahkan acara pada seorang pria
jangkung nan ganteng. Anaknya udah dua lho! Yaps, Teuku Zacky. Pria yang lahir
di Aceh dan besar di Bandung ini mendapat sambutan meriah dari Ibu-ibu yang
dipelototin bapaknya. Untung suami saya mah nggak ada, hahahaha. Setelah
Teuku Zacky membuka acara dengan resmi, doi langsung memanggil narasumber
pertama. Seorang dokter tumbuh kembang anak yang terkenal banget. Saking
terkenalnya, kalau kita mau konsultasi sama beliau itu harus antri 3 bulan.
Alamak!
FYI, dokter tumbuh kembang anak
di Indonesia itu nggak banyak. Jumlahnya hanya 51 orang, jadi betapa
beruntungnya bisa ikut seminar dengan pemateri Dr. dr. Ahmad Suryawan, SpA(K)
ini. Begitu beliau naik keatas panggung, ibu-ibu yang asalnya rebut langsung
merhatiin dengan seksama. Pasalnya dokter yang akrab disapa dokter Wawan ini
akan mengungkap “4 Faktor Pembentuk Anak Generasi Multitalenta”. Kira-kira
gimana caranya membentuk anak yang cerdas multitalenta di era millennial ini?
Yuk simak penjelasan dokter Wawan di postingan berikut:
Setelah dokter Wawan memaparkan 4
faktor pembentuk anak generasi multitalenta, beliau memperkenalkan ketua Ikatan
Dokter Anak Indonesia (IDAI) yaitu DR. dr. Eddy Fadiyana, SpA(K). Nggak usah
dijelasin gimana track record beliau dibidang kesehatan anak. Betapa
beruntungnya warga Bandung karena dokter Eddy ini praktek di Bandung! Limijati
dan Hermina adalah rumah sakit dimana dokter Eddy membuka praktek. Menurut para
dokter, mereka senang melihat antusias warga Bandung yang peduli terhadap
tumbuh kembang anaknya.
Setelah memperkenalkan dokter
Eddy, acara dilanjutkan dengan melakukan beberapa tanya jawab antara dokter
Wawan dan peserta Konferensi Ayah Bunda Platinum. Lalu break makan siang. Saat
break saya memutuskan untuk mengajak Khalif main di play ground. Khalif
terlihat sangat senang karena ada banyak teman-teman seusianya.
Break untuk Lunch selesai,
Konferensi Ayah Bunda Platinum dilanjutkan. Kini waktunya seorang Psikolog
keren yang akan memberikan materi. Awalnya saya nggak ngeuh lho siapa
pematerinya. Eh ternyata, psikolog yang
akan memberikan materi tentang “Kekuatan Bermain Untuk Membentuk Kecerdasan
Multitalenta di Era Millenial” adalah Dr. Rose Mini, M.Psi alias Bunda Romi!
Huaaaa, berasa lagi nonton konser ajang pencarian bakat, hehehe.
Kira-kira apa hubungannya bermain
dengan kecerdasan? Ternyata yaa, bermain bukan hanya membuat hati anak senang
lho! Bermain bisa menjadi stimulasi bagi anak untuk mencapai batas optimal
perkembangan kecerdasannya. Untuk materi lebih lengkap tentang “Kekuatan
Bermain Untuk Membentuk Kecerdasan Multitalenta di Era Millenial” silahkan baca
disini:
Dasyat banget yah! Ternyata
hal-hal kecil yang menurut kita hal biasa bisa menjadi stimulasi terbaik untuk
anak. *peluk khalif*
Oiah, apakah Gadget bisa
dijadikan media stimulasi anak? Jawabannya adalah bisa. Hanyaaaaaaa, ketika
anak sudah berusia 2 tahun dan setelah menstimulasi anak lewat gadget,
sebaiknya beri bentuk real apa yang kita beri tahu pada anak. Misalnya kita
menunjukan gambar gajah pada anak melalui gadget, jangan sampai anak menyangka
gajah hanyalah sebesar apa yang dia lihat dalam gadget. Beri tahu anak bahwa
gajah yang sebeneranya sangat besar. *I see, I see*
Jam sudah menunjukan jam 3 sore
lebih. Nggak berasa banget deh ikutan Konferensi Ayah Bunda Platinum ini.
Materinya seruu dan bermanfaat banget untuk pola pengasuhan anak! Sebelum
pulang, saya sempet foto-foto bareng emak-emak blogger yang keren.
Semoga tulisan yang saya buat
setelah mendapatkan materi dari Konferensi Ayah Bunda Platinum kali ini bisa
bermanfaat. Buat Ayah dan Bunda yang mau tahu bagaimana keseruannya, bisa
langsung datang ke Konferensi Ayah Bunda Platinum di Kota lain. Selamat mengembangkan kecerdasan
multitalenta anak dengan optimal dan penuh kebahagiaan!
Salam hangat,
Amy.
Mamah muda sayang anak.
Teuku Zacky sama istrinya sama2 jangkung ya teh..*salah fokus hehe..
ReplyDeleteAcara yg menarik penuh manfaat pastiny :)
Memang ya, Teh. Jadi orang tua harus mengetahui kecerdasan anaknya
ReplyDeleteserunyaaa eventnya, semoga chilla dan chillo main ke Makassar juga yaaa
ReplyDeleteWow.. rame dan seri ya. Ilmu seperti ini perlu banget buat para orangtua untuk meng-upgrade pengetahuannya dalam mendidik anak. ^_^
ReplyDeleteEO nya totalitas bgt kyknya ngrdesign acaranya, smp playground anaknya nampak seruuu
ReplyDeleteBaca ginian mah aku jadi pengen punya anak.. Aaaak! :))
ReplyDeleteSeru banget eventnya Morinaga. Thank you for sharing mba :)
ReplyDeleteBakal bermanfaat banget ini ilmunya buat yang punya anak :)
ReplyDeleteBagus acaranya, tidak hanya anak2 belajar tetapi orangtuanya juga
ReplyDeleteBener yaa...teh Amy ternyata bakat menulis.
ReplyDeleteNulis materi Morinaga sampai dipecah jadi 3 blogpost dan semuanya padeettt ilmunya.
Barakallah, teh.
Jadi amal jariyah teh Amy yang sudah berbagi ilmu kepada semua orangtua yang gak bisa hadir kemarin.